Monumen Nasional (Monas) Maskot Berejarah Bangsa Indonesia
Monumen Nasional atau Tugu Monas atau juga orang menyebutnya Monas adalah sebuah monument yang tidak hanya melambangkan kota Jakarta tapi juga mewakili Negara Indonesia. Pembuatan Tugu Monas mempunyai tujuan untuk mengenang perjuangan pahlawan-pahlawan dan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan 1945 dari Belanda. Serta menggambarkan semangat dan untuk membangkitkan rasa kepetriotan anak bangsa sebagai penerus bangsa.
Sedangkan dalam sisi pariwisata Monas menjadi sebuah daya tarik tersendiri di mata masyarakat Indonesia khususnya dalam sisi sejarah. Karena Tugu Monas mempunyai mahkota berupa lidah api berlapis emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala dari rakyat Indonesia. Sehingga Taman Monas kerap dijadikan sebuah destinasi wisata, apalagi bagi wisatawan daerah saat berkunjung ke Jakarta.
Ada beberapa benda bersejarah yang tersimpan pada Museum Nasional yang bisa di lihat untuk umum bila Kamu masuk kedalamnya. Misalnya naskah asli Proklmasi Kemerdekaan RI, Peta Nusantara berlapis emas, Museum Sejarah Nasional Indonesia dan terdapat 51 Diorama tentang seajarah Bangsa Indonesia.
Lokasi monas yang letaknya berada di tengah kota Jakarta yaitu pada jl. Merdeka yang mana terdapat beberapa pusat gedung pemerintahan. Seperti Istana Negara, Kantor Walikota Jakarta dan beberapa kantor kementrian dan isntitusi pertahanan.
Letaknya yang strategis dengan bisa di akses kendaraan primadona Jakarta yaitu Transjakarta membuat Monas selalu menjadi lokasi wisata yang ramai terutama di akhir pekan. Banyak aktifitas kegiatan yang biasa orang lakukan untuk sekedar jalan santai menikmati taman seluas 80 hektar ini.
Sejarah Monumen Nasional Jakarta
Pembangunan monas dimuali pada 17 Agustus 1961 atas perintah Presiden Soekarno kepada R.M Soedarsono dan Frederich Silaban yang mengarsiteki Monas. Sedangkan lama pembangunan monas sekitar 15 tahun yang terbagi menadi 3 tahap. Yaitu tahap pertama tahun 1961-1965 tahan ke dua tahun 1966-1968 dan tahan ke tiga pada tahun 1969-1976.
Pembukaan resmi lapangan Monas untuk umum pada 12 juli tahun 1975 dengan sempat tertunda dikarenan terjadi tragedi G30SPKI. Sedangkan lokasi Monas yang terkenal dengan nama medan merdeka sebalumnya pernah berganti nama sebayak 5 kali. Mulai dari Lapangan Gambir, Lapangan Ikada, Lapangan Merdeka, Lapangan Monas dan sekarang menjadi Taman Monas.
Pada pelataran lapangan monas terdapat beberapa patung tokoh negara, kolam air, jogging trek dan berbagai pohon dan tanaman yang bisa di gunakan untuk bersantai. Banyak aktifitas kegiatan masyarakat dan event-event nasional yang sering di selenggarakan di taman Monumen Nasional. Terlebih lagi dengan mengedepakan unsur budaya masyarakat Betawi dengan bergam ciri khas nya. Seperti pagelaran ondel-ondel dan kuliner makanan khas Jakarta yang bisa Kamu temukan.
Bagian Utama Tugu Monas
Tugu Monas yang terletak tempat di tengah Merdeka dalam keseluruhan setinggi 132 meter. Sedangkan yang menjadi daya tarik Monas adalah terdapat lapisan emas di bagian puncak setinggi 17 meter. Lidah api adalah sebutan untuk bagian teratas dari Monas yang memiliki nilai filosofi.
Bila mencoba berkeliling Jl.Merdeka, Kamu bisa melihat 4 akses masuk jalur yang terdapat di setiap sudut menuju Monumen Nasional. Namun untuk wisatawan umum dengan kendaraan pribadi atau rombongan menggunakan sewa Elf di Jakarta Kamu bisa masuk dan parkir kendaraa melalui taman IRTI Monas.
Sebelum masuk kepelataran Taman Monas, Kamu akan menemukan foodcort dan area penjualan souvenir dan oleh-oleh khas Jakarta. Lalu setelah itu kamu bisa masuk dan menikmati beberapa tempat yang dapat di singgahi untuk melihat segala yang tersedia di dalamnya.
Kamu bisa masuk kedalam Tugu Monas melalui akses pintu masuk melalui terowongan sedalam 3 meter di bawah Taman Monas.
Lalu adaa apa saja dalam Tugu Monas ?
Setidaknya terdapat 5 bagian utama yang terdapat pada Tugu Monumen Nasional, antara lain :
1. Ruang Museum Sejarah
Pada Sera pertama Monumen Nasional, pengunung akan menemunkan ruangan Museum Sejarah yang berukuran 80×80 meter berdinding marmer. 51 Diorama yang menceritakan tentang sekilas sejarah bangsa Indonesia yang di suguhkan di tempat ini.
Jendela peragaan tersebut melukiskan keadaan rakyat Indonesia sejak jaman penjajahan hingga perjuangan para pahlawan dalam memepertahankan kemerdekaan. Juga menggambarkan iklim politik kedaulatan bangsa Indonesia pada masa pembangunan Jaman Order Baru.
Serta pengunjung akan di dengarkan rekaman suara asli Bung Karno kala membacakan naskah proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia pada tanggal 17 agustus 1945.
Baca juga : Daftar museum di Jakarta
2. Ruang Kemerdekaan
Ruang Monumen Nasional ini berada di cawan bwah bgaian dalam berbentuk Amphitheater tertup yang terdapat empat atribut kemerdekaan yang menjadi ruang hening. Tempat ini meliputi peta kepulauan Indonesia berlapis emas, lambang Negara Bhinneka Tunggal Ika, dan pintu Gapura yang berisi Tekst asli Naskah Proklamasi Kemerdekaan
3. Pelataran Cawan
Cawan Bawah Tugu Monas adalah pelataran bawah yang bagian luar nya berbentuk segi empat melingkari bagian tugu dengan luas 45 x 45 meter dengan ketinggian 17 meter. Adapun pada cawan ini pengujung bisa melihat ke area Taman Monas dan bagian luar ke gedung-gedung sekitar.
4. Ruang Puncak Tugu
Untuk menuju bagian pelataran puncak Monumen Nasional, pengunjung dapat menggunakan lift (elefator) tunggal bergantian dengan kap 11 orang sekai angkut. Tempat ini memilki ukuran 11 x 11 meter pada ketinggian 115 meter dengan menampung kapasitas 50 orang.
Bila sudah samapai Puncak Tugu pengunjung bisa melihat pemandagan Kota Jakarta dengan menggunakan terpong yang tersdia pada setiap sudut secara bergantian.
5. Lidah Api
Sebuah relief menggambarkan kobaran api yang memiliki arti semangat rakyat Indonesia. Terutama untuk generasi penerus bangsa yang memiliki sifat patriotisme dalam membangun tanah ibu pertiwi.
Lidah api Monas terbuat dari 14,5 ton perunggu dengan diameter 6 meter terdiri dari 77 bagian yang disatukan setinggi 17 meter. Serta di lapisi emas seberat 35 kilogram dan pada HUT RI ke 50 lapisan emasnnya di tambah menjadi 50 kiligram
Destinasi Wisata Monas
Setelah melihat bagian dalam Tugu Monas, pengunjung masih bisa menikmati bagian luar yang bisa. Para pengunjung dapat mennikmati destinasi wisata Monas sambil berjalan santai di pelataran Taman Monas. Beberapa tempat tersebut sering di jadikan kegiatan rekreasi dan menambah nilai edukasi tentang sejarah bangsa Indonesia.
Keberadaan Monumen Nasional adalah salah satu tempat wisata di Jakarta yang bisa pengunjung nikmati. Pada tempat ini sering di gunakan untuk beberapa event atau berbagai pertunjukan outdor terutama pada akhir pekan atau masa liburan sekolah. Kamu juga bisa menggunaka jasa sewa sepeda yang tersedia untuk berkeliling pelataran Monas
Bahkan karena sebagai ikon kota Jakarta dan Negara Indonesia khususnya, Monumen Nasional sering di jadikan wisata edukasi bagi masyarakat umum hingga pelajar-pelajar baik dari rombongan sekolah TK, SD sampai mahasiswa. Tempat terdapat beberapa patung tokoh-tokoh sejarah pahlawan bangsa dan relief menggambarkan sejarah kerajaan di Indonesia.
Tapi banyak juga yang datang hanya sekedar mengisi waktu senggang pada pagi dan sore hari untuk berolah raga. Sebab Monas diketahui juga memiliki fasilitas olahrga yang bisa dilakukan disini. Seperti lapangan futsal, lapangan voli, lapangan basket serta jogging trek untuk berjalan sehat dan lari pagi.
Beberapa hal yang bisa Kamu temui di Monumen Nasional :
- Taman Monas = Taman untuk bersantai dengan area olah raga dan tempat untuk berbagai stand event outdor.
- Patung Diponegoro = Tokoh pahlawan kemerdekaan dari tanah Jawa
- Patung MH.Tahamrin = Tokoh politik dari tanah betawi ada pada jaman pemerintahan Hindia Belanda yang juga di kenal dermawan
- Patung RA Kartini = Seorang aktifis perempuan Indonesia asal Jepara, Jawa Tengah atas emansipasi dan kesamaan hak perempuan
- Patung Chairil Anwar = Seorang penyair legendaris Indoneisa yang termashyur dengan julukan “sibintang jalang”.
- Patung Ikada = Monumen yang menggambar tekad kemerdekan oleh pemuda Indonesai dengan bersamaam moment besar yaitu Rapat Raksasa Ikada pada dengan mendengarkan sebuah pidato Peresiden Bung Karno
- Relife Sejarah Indonesia = Sebuah ornament seni atau relief patung timbul berbahan semen putih dan pipa yang menggambaran sejarah Nusantara. Muali dari Patih Gajah Mada, Tokoh-tokoh perjuangan pahlawan hingga tokoh termashyur dari dataran Jengis Khan seorang Kaisar Mongol
Harga Tiket Monas
Museum Monas
Kategori | Harga |
---|---|
dewasa | Rp 5.000 |
mahasiswa | Rp 3.000 |
anak-anak / pelajar | Rp 2.000 |
Puncak Monas
Kategori | Harga |
---|---|
dewasa | Rp 15.000 |
mahasiswa | Rp 8.000 |
anak / pelajar | Rp 4.000 |
Jam buka kunjungan Taman Monumen Nasional
Kawasan Monas | Jam Operasional |
---|---|
Hari Selasa - Minggu | Pk 06.00 - 16.00 |
Hari Senin | Tutup |
Tugu Monas | Jam Operasional |
Hari Selasa-Minggu | Pk 08.00 - pk 15.00 |
Hari Senin | Tutup |
Syarat dan Ketentuan :
- Kunjungan masuk museum Monas hanya sampai Ruang Museum, Ruang Kemerdekaan dan Pelataran Cawan
- Untuk rombongan dengan minimal 30 orang akan mendapatkan diskon 25% dengan bayar di tempat.
- Masuk Tugu Monas Hanya Menggunakan Kartu JakCard.
- Kunjungan masuk Tugu Monas sampai Pelataran Puncak dan Sudah Termasuk Museum Sejarah Nasional, Ruang Kemerdekaan
- dan Pelataran Cawan.
- Bagi mahasiswa mohon menunjukan Kartu Tanda Mahasiswa kepada petugas loket dan taping.
- Bagi Lansia (umur 60 tahun ke atas), penyandang disabilitas dengan KTP DKI Jakarta, dan pemegang KJP dapat masuk secara gratis hanya sampai Museum Sejarah Nasional, Ruang Kemerdekaan, Dan Pelataran Cawan dengan wajib menunjukkan KTP DKI Jakarta.
- Tiket masuk menggunakan Kartu JakCard Bank DKI.
- Dilarang Makan dan Tiduran di Area Tugu Monumen Nasional.
- Dilarang menggunakan atau menyalah gunakan fasilitas ini untuk tujuan melanggar hukum.
- Unit Pengelola Kawasan Monas berhak untuk mengubah, menyesuaikan, menambah, atau menghapus salah satu syarat dan ketentuan ini, dan/atau mengubah, menang guhkan atau menghentikan setiap aspek dari pendaftaran online ini.
Cara Pemebelian Tiket Monas
Mengutip dari postingan media sosial Instagram resmi Monas (@monumen.nasional). Semua pemebelian tiket masuk Monumen Nasional hanya bisa menggunakan kartu JakCard dari Bank DKI.
Harga kartu JakCard
- Pembelian awalRp 35.000
- Saldo Rp 20.000
- Top Up perkelipatan Rp 10.000
Cara Pendaftaran Tugu Monas
- Lakukan pendaftaran secara online terlebih dahulu untuk mengurangi antrianyang dapat dilakukan pada H-1 dan hari H tanggal kunjungan.
- Pendaftaran online masuk ke Tugu Monas melalui link pendaftaran bit.ly//kunjungantugumonas.
- Scan QR Pendaftaran yang telah disediakan dan Formulir pendaftaran (hanya dapat digunakan sesuai tanggal yang tercantum).
- Wajib melakukan Scan QR aplikasi Peduli Lindungi dan sudah melakukan Vaksinasi Booster.
- Pengunjung wajib mengikuti Protokol Kesehatan yang telah ditetapkan.
Verifikasi pendaftaran online
- Pelayanan Loket pk 08.00 – pk 15.00WIB
- Jam kunjungan mulai pl 08.00 – pk16.00 WIB (waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan lebih lanjut)
Catatan:
Pendaftaran Monumen Nasional ini tidak berlaku untuk pembelian tiket Kunjungan ke Pelataran Puncak, sebab tiket kunjungan Pelataran Puncak hanya tersedia di loket offline.
Share this article
Written by : Nurul winholiday
Hi, Winholiday adalah jasa penyedia layanan sewa bus pariwisata, sewa mobil elf dan sewa hiace commuter. Kami memberikan kemudahan untuk anda yang ingin merencanakan kegiatan wisata dengan media transportasi tersebut. tidak hanya itu kami juga menyediakan paket tour wisata dengan harga yang kompetitif hingga termurah. Team marketing kami berada di setiap kota di seluruh pulau jawa lampung dan bali.