10 Daftar Patung Penting dan Monumen Bersejarah di Jakarta

Bagi para penduduk yang tinggal di sekitar Jabodetabek mungkin sudah tidak asing lagi mendengar dan melihat 10 daftar patung Jakarta yang sangat penting. Karena hampir semuanya berada pada lokasi jalan protokol Ibu Kota yang melintasi wilayah perkantoran Jakarta. Jadi tentu saja banyak penduduk Jakarta yang hampir setiap hari hilir mudik melewati patung bersejarah ini.

Lalu bagi kamu yang berada di luar kota, tapi berencana ingin melihat patung yang ada di Jakarta secara langsung. Tentu kamu bisa mendatanginya dan mungkin bisa di jadikan sebagai ajang dokumentasi pribadi.

Dengan berjalan-jalan dan sambil berkeliling, kamu bisa melihat patung ikon Jakarta yang menjadi ajang edukasi sejarah bangsa Indonesia. Banyak sejarah dibalik pembuatan lokasi patung yang ada di Jakarta tersebut dengan beragam unsur cerita tentang semangat perjuangan bangsa Indonesia.

Daftar patung pahlawan tersebut berdiri dengan kokohnya dan memiliki ketinggian yang berfariasi, yang mejadi sebuah wisata edukasi yang sagat mendidik untuk anak-anak. Jadi destinasi wisata bersejarah ini memiliki pesa yang mirip bila kamu mengunjungi museum di Jakarta.

10 Daftar Patung Jakarta dan Monumen Bersejarah

Perjalanan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan hingga mewujudkan bangsa yang maju dan besar adalah impian semua masyarakat. Oleh sebab itu sejarah dan semangat mewujudkan pembangunan tersebut di bentuk dalam daftar patung monumen di Jakarta.

Karena banyak tokoh-tokoh bangsa yang merasa perlu untuk mengenang dan membangkitkan semagat anak-anak bangsa dalam sebuah ikon. Sebab itu monumen bersejarah Jakarta bertujuan untuk mengobarkan api dalam mewujudkan harapan dan cita cita bangsa dan negara.

1. Tugu Mounumen Nasional (Monas)

Daftar patung Jakarta pertama ada Monumen Nasional atau Monas. Monas didirikan sebagai penghargaan dan mengenang seluruh Pahlawan dan Rakyat Indonesia dalam merebut kekuasaan dari penjajahan.

Pembangunan Monas pada tanggal 17 agustus 1961 oleh presiden RI pertama Soekarno. Pembangunan bertahap selama 14 tahun dan baru terbuka untuk kunjungan umum pada tanggal 12 juli 1975.

Bangunan setinggi 132 meter (433 kaki) ini juga sekaligus menjadi ikon kota Jakarta. Pada bangunan puncak, Monas menggambarkan lidah api yang berlapis emas.

Lokasi : Jl. Merdeka, Jakarta Pusat

2. Tugu Pancoran / Monumen Dirgantara

Daftar patung Jakarta berikutnya adalah sebuah patung mengenai dunia penerbangan Indonesia atau kedirgantaraan. Patung Pancoran menggambarkan manusia angkasa, yang berarti menggambarkan semangat keberanian bangsa Indonesia untuk menjelajah angkasa.

Monumen Dirgantara di rancang oleh Edhi Sunarso atas permintaan Presiden Soekarno. Patung berbobot 11 ton ini berukuran setinggi 11 meter dengan pondasi ketinggian 27 meter.

Sedangkan keunikan 10 daftar patung Jakarta ini adalah memiliki tiang penopang berbahan cor beton yang melengkung. Adapun pembuatan patung ini sekitar tahun 1964 hingga 1965, tapi sempat terhambat oleh peristiwa G30S PKI dan baru dapat selesai pada tahun 1966

Lokasi : Prapatan pancoran, Tebet – Jakarta Selatan.

3. Monumen Selamat Datang

Pembuatan patung Selamat datang bermakna sebagai saambutan para tamu negara yang saat itu sedang berlangsung acara Sea gemes IV th 1962 di Jakarta. Daftar patung Jakarta ini juga bisa menggambarkan sebagai sambutan untuk siapa saja yang tiba di Indonesia umumnya dan dari arah Monas khususnya.

Patung ini terbuat dari perunggu dengan seorang pria dan wanita menggengam karangan bunga.

Ukuran patung dari kaki hingga kepala memiliki ketinggian 5 meter. Sedangkan hingga ujung tangan yang melambai setinggi 7 meter, tapi untuk kaki patung menjulang setinggi10 meter.

Lokasi : Bunderan HI Jl. MH. Thamrin Jakarta Pusat.

4. Patung Pahlawan (Tugu Tani)

Tugu Tani atau Patung Pak tani sebagai daftar patung Jakarta yang di bangun pada tahun 1963 sebagai hadiah dari pemerintah Uni Soviet atas persahabatan dengan Indonesia. Monumen Pahlawan ini terbuat dari perunggu dan menggambarkan sebuah keluarga ya saling mendukung perjuangan bangsa Indonesia.

Tugu Tani ini berbentuk penampakan pria bercaping pak tani sedang memegang senjata dan seorang wanita berkebaya yang sedang memberikan makanan. Serta pada alas tersebut terdarpat tulisan “hanya bangsa yang dapat menghargai pahlawan-pahlawannya yang dapat menjadi bangsa yang besar”.

Lokasi : Bunderan Menteng, Jakarta Pusat.

5. Patung Dipeonegoro

Patung Diponegoro adalah persembahan dari PT. Ciputra Group dan sebuah karya dari pematung Munir Pamuntjak. Sedangakan keberadanya pada sebuah taman seluas 2 hektar yang peresmianya oleh Gubernur DKI Sutiyoso pada tanggal 6 Desember 2005.

Taman ini terhampar bunga-bunga rambat warna-warni dan terdapat kolam air mancur yang indah yang cukup mengistirahatkan mata. Saat Anda berkeliling dengan sewa Elf Jakarta atau dengan kendaraan lainnya Patung Pangeran Diponegoro sedang menunggangi kuda tampak jelas terlihat.

Lokasi : Jl. Imam Bonjol depan Taman Menteng, Jakarta Pusat

6. Patung Pemuda Membangunan

Semangat yang harus tetap menyala bagi para pemuda Indonesia untuk membangun bangsa dan negara adalah gambaran Patung Pemuda Membangun ini. Oleh sebab itu patung yang setinggi 24,9 meter ini membentuk penampakan ekspresi semangat seorang pemuda yang sedang membawa wadah dan bentuk api yang berkobar diatasnya.

Pembuatan patung yang berbahan coran semen berlapis teraso ini pada bulan juli 1971 dan peresmiannya pada bulan maret 1972. Adapun biaya pembangunan Tugu Pemuda Membangun ini bersumber dari Pertamina dari pimpinan Bapak Ibnu Sutowo.

Lokasi : Tepat berada di Bundaran Senayan, Jakarta Pusat, mengarah ke arah ke Jembatan Semanggi dan tidak jauh dari Stadion Senayan (Gelora Bungkarno).

7. Monumen Pembebasan Irian Barat

Pembuatan Patung Pembebasan Irian Barat ini untuk mengenang bangsa Indonesia akan perjuang pembebasan Irian Barat dari penjajahan Belanda pada 1962. Terlihat jelas membentuk rentangan tangan dan kaki yang membentuk seperti orang terlepas dari ikatan borgol. Serta mulut yang terbuka lebar dengan setengah telanjang dan badan agak condong kebelakang seraya meberi kan kata Merdeka.

Pembangunan Patung Pembebasan Irian Barat memakan waktu 1 tahun yang mana peresmiannya pada tanggal 17 agustus 1963. Patung yang tingginya mencapai 35 meter ini  berbahan perunggu. Sedangkan patung ini di rancang oleh Henk Ngantung dan tim pematung keluarga Area Jogjakarta pimpinan Edhi Sunarso.

Lokasi : Lapangan Banteng Jakarta Pusat.

8. Monumen Perjuangan Jatinegara

Pembangunan Monumen Perjuangan Jatinegara untuk mengenang sebuah peristiwa penting. Yaitu perjuangan rakyat di sekitar Stasiun Jatinegara dan Khsusunya Jakarta Timur. Pemrakarasa bangunan ini adalah Gubernur DKI Jakarta saat itu yaitu Bapak Ali Sadikin namun persemiannya dilakukan oleh Gubernur berikutnya yaitu Tjokropanolo pada tahun 1982

Bentuk monumen ini menyerupai seorang prajurit dan anak kecil dengan kalungan ketapel yang miliki tinggi 2,5 meter dan dengan landasan setinggi 3 meter dari tanah

Lokasi : Depan Gereja Kolonia Jati negara, Jakarta Timur.

9. Patung Jendral Sudirman

Pemilihan Patung Jendral Soedriman ini merupakan realisasi dari pemilihan beberapa tokoh pahlawan nasional. Pemilihan tokoh besar nasional Panglima Jendral Soedirman tak lepas dari nama besar seorang pahlawan yang berjasa untuk bangsa Indonesia.

Letak Monumen Jendral Sudirman bergaris lurus dengan beberapa patung penting di Jakarta lainnya. Mulai dari patung Pemuda Membangun di senayan, Patung Selamat Datang di Bunderan HI sampai ke Monumen Nasional (Monas).

Patung Jendaral Soedirman ini memiliki ketinggian 6,5 meter dan penyangganya 5,5 meter, jadi total tinggi keseluruhan setinggi 12 meter dari tanah. Serta bahannya terbuat dari perunggu dengan bobot seberat 4 ton,

Patung yang beranggarkan 3,5 miliar ini di resmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Sutioso pada 16 Agustus 2003. Jadi untuk kamu dari arah pinggiran Jakarta meggunakan sewa bus Depok dan ingin melihat salah satu patung tokoh pahlawan ini. Sebab lokasinya juga sejalur jika kamu ingin menuju Istana Negara Jakarta.

Lokasi : Jl. Jendral Sudirman, Jakarta Pusat.

10. Monumen Pahlawan Revolusi (Monumen Pancasila Sakti)

Daftar patung Jakarta terakhir ada Monumen Pancasila Sakti yang di bangun berdasarkan gagasan Presiden Indonesia ke 2 Soeharto. Lokasi patung bersejarah ini berada dalam kawasan museum Penghianatan PKI pada luas tanah 14,6 hektar.

Patung ini merupakan perwujudan dari 7 Pahlawan Revolusi dan berlatar belakang burung garuda. Tujuan patung ini untuk mengenang Perwira tinggi AD yang menjadi korban pemberontakan PKI. Bahkan jika kamu berkeliling mengunjungi museum ini, kamu bisa menemukan bukti sejarah yang berhubungan dengan sejarah demokrasi Indonesia.

Lokasi : Kecamatan Lubang Buaya Cipayung, Jakarta Timur

Itulah 10 daftar patung Jakarta yang memiliki riwayat sejarah masing-masing dalam pembentukannya. Karena banyak makna dan pelajaran yang bisa kamu petik dalam beberapa karya patung yang tersebut.

Untuk kamu yang sengaja ingin berkeliling dan melihat monumen sejarah di Jakarta, sebaiknya pilih lah hari libur seperti sabtu atau minggu. Sebab sebagian patung tersebut lokasinya berada di jalur perkatoran, jadi akan lebih seksama kamu melihatnya saat kondosi jalan yang agak lengang dan tidak macet.

Untuk kamu yang singgah dari luar kota, mungkin kami bisa melayani degan mencarter sewa mobil haice di Jakarta. Jadi Kamu bisa duduk santai tanpa khawatir nyasar dan sibuk mencari-cari alamat lagi. Karena paket sewanya sudah termasuk tenaga driver yang hafal rute dalam kota Jakarta.

Selain itu kami juga akan mereferensi kan beberapa tempat oleh oleh Jakarta yang bisa kamu bawa pulang sebagai buah tangan.